Minggu, 21 Januari 2018
KOMEDO TERTUTUP DI HIDUNG |
"Pengen Punya Muka Mulus Kayak Kulit Bayi???" Inilah RAHASIAnya...
Mengobati jerawat secara efektif tidak hanya melibatkan perawatan kulit yang baik, namun juga penting untuk menghilangkan faktor risiko atau pemicu tertentu yang dapat meningkatkan jerawat atau mengurangi keefektifan perawatan kulit yang mungkin Kamu gunakan saat ini. Pada artikel ini, kita akan membahas faktor pemicu potensial yang harus dihindari yang bisa memperparah kondisi jerawat Anda. Saya juga akan menawarkan alternatif yang lebih baik. Membuat perubahan mudah dan sederhana ini akan membantu Kamu melihat hasil yang lebih baik dalam menyingkirkan jerawat dengan cepat.
Sementara pembersih ini bisa membantu menghilangkan kelebihan minyak, mereka semua juga melemahkan lapisan pelindung kulit Anda, yang membuatnya lebih rentan terhadap jerawat. Selain itu, pengupasan kulit minyak hanya akan membuat kulit Kamu mencoba menghasilkan lebih banyak minyak untuk overcompensate. Coba gunakan pembersih lembut seperti Aveeno Ultra-Calming Foaming Cleanser (di toko obat). Bahan lain yang harus dihindari saat memilih pembersih wajah dan tubuh adalah bahan 'sodium laureth sulfate' (ditemukan dalam pembersih wajah berbusa yang keras). Bahan ini cenderung mengeringkan kulit karena mengiris kulit minyak Kamu (baik minyak baik dan buruk).
Setelah mencuci muka, gunakan astringent untuk membantu menutup pori-pori. Pastikan zat Kamu mengandung setil, yang merupakan alkohol alami. Ini memiliki efek pengeringan yang lebih sedikit daripada alkohol sintetis, yang harus dihindari: isopropil atau cetearyl. Selain itu, hindari pelembab yang mengandung minyak mineral dan petrolatum karena mereka semua cenderung menyumbat pori-pori.
Mulai pentahapan makanan ini sebanyak mungkin: gula olahan (seperti 'sirup jagung fruktosa tinggi'), garam berlebih, makanan yang digoreng, roti olahan dan sereal yang sangat diproses. Usahakan juga menghindari alkohol, merokok, dan kafein karena hal ini juga bisa memperparah gejala jerawat. Dermatologi sepakat, sebagian besar, bahwa tidak ada makanan yang secara langsung menyebabkan jerawat. Tapi Kamu membutuhkan diet seimbang dengan serat tinggi, kaya akan vitamin, dan buah dan sayuran mentah sehingga tubuh Kamu - dan terutama kulit Kamu - dapat terus menyembuhkan dan melawan jerawat. Diet yang kaya vitamin dan nutrisi dapat meningkatkan kemampuan tubuh Kamu untuk menyembuhkan iritasi kulit dan memerangi peradangan dan infeksi yang terkait dengan jerawat.
Bila menggunakan krim antibakteri bebas biaya dan salep (misalnya salep benzoil peroksida) pastikan mengikuti petunjuk pada kemasannya. Jika Kamu terlalu banyak mengobati (yaitu, menerapkan lebih dari jumlah yang disarankan pada kulit Kamu atau menerapkannya lebih sering daripada dosis yang dianjurkan), sebenarnya dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan merusak kulit Anda, yang dapat menyebabkan jerawat.
Hindari make up berbasis minyak dan oleskan terlalu banyak. Ini akan membuat pori-pori Kamu tidak tersumbat. Pastikan untuk menyalakan fondasi dan memilih makeup berlabel 'non-comedogenic'.
Sementara stres tidak menyebabkan jerawat, hal itu bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh Kamu dan mengganggu kadar hormon. Perlu diingat, stres itu bukanlah faktor utama yang mempengaruhi jerawat - jadi jangan streskan soal itu.
Memerangi jerawat jelas merupakan pendekatan multi-cabang. Perubahan yang disarankan dalam artikel ini mudah diterapkan dan bila digunakan secara konsisten, benar-benar bisa membuat Kamu di jalan untuk melihat hasil yang cepat.
KOMEDO TERTUTUP DI HIDUNG komedo tertutup di pipi
1. Hindari sabun yang keras dan scrub wajah kasar (scrub berpilup)
Sementara pembersih ini bisa membantu menghilangkan kelebihan minyak, mereka semua juga melemahkan lapisan pelindung kulit Anda, yang membuatnya lebih rentan terhadap jerawat. Selain itu, pengupasan kulit minyak hanya akan membuat kulit Kamu mencoba menghasilkan lebih banyak minyak untuk overcompensate. Coba gunakan pembersih lembut seperti Aveeno Ultra-Calming Foaming Cleanser (di toko obat). Bahan lain yang harus dihindari saat memilih pembersih wajah dan tubuh adalah bahan 'sodium laureth sulfate' (ditemukan dalam pembersih wajah berbusa yang keras). Bahan ini cenderung mengeringkan kulit karena mengiris kulit minyak Kamu (baik minyak baik dan buruk).
2. Hindari produk kulit yang mengandung alkohol sintetis, minyak mineral, dan petrolatum
Setelah mencuci muka, gunakan astringent untuk membantu menutup pori-pori. Pastikan zat Kamu mengandung setil, yang merupakan alkohol alami. Ini memiliki efek pengeringan yang lebih sedikit daripada alkohol sintetis, yang harus dihindari: isopropil atau cetearyl. Selain itu, hindari pelembab yang mengandung minyak mineral dan petrolatum karena mereka semua cenderung menyumbat pori-pori.
3. Hindari makanan tertentu
Mulai pentahapan makanan ini sebanyak mungkin: gula olahan (seperti 'sirup jagung fruktosa tinggi'), garam berlebih, makanan yang digoreng, roti olahan dan sereal yang sangat diproses. Usahakan juga menghindari alkohol, merokok, dan kafein karena hal ini juga bisa memperparah gejala jerawat. Dermatologi sepakat, sebagian besar, bahwa tidak ada makanan yang secara langsung menyebabkan jerawat. Tapi Kamu membutuhkan diet seimbang dengan serat tinggi, kaya akan vitamin, dan buah dan sayuran mentah sehingga tubuh Kamu - dan terutama kulit Kamu - dapat terus menyembuhkan dan melawan jerawat. Diet yang kaya vitamin dan nutrisi dapat meningkatkan kemampuan tubuh Kamu untuk menyembuhkan iritasi kulit dan memerangi peradangan dan infeksi yang terkait dengan jerawat.
4. Hindari jerawat yang muncul
KOMEDO TERTUTUP DI HIDUNG
Jangan menyentuh wajah dan memetik jerawat sama sekali. Hal ini terkadang sulit dihindari karena kulit Kamu terkadang gatal, namun ingat bahwa menyentuh wajah Kamu untuk memetik jerawat atau bekas luka dapat membantu penyebaran infeksi dan dapat menyebabkan jaringan parut dalam dan permanen. Cobalah pelembab atau toner dengan ekstrak teh hijau untuk menenangkan kulit yang teriritasi. Jangan mencoba menghilangkan KOMEDO TERTUTUP DI HIDUNG sendiri karena ini juga bisa menyebabkan jaringan parut. Jika area di sekitar KOMEDO TERTUTUP DI HIDUNG tidak teriritasi, coba gunakan strip penghapusan blackhead yang tersedia di toko obat.5. Hindari over-medicating
Bila menggunakan krim antibakteri bebas biaya dan salep (misalnya salep benzoil peroksida) pastikan mengikuti petunjuk pada kemasannya. Jika Kamu terlalu banyak mengobati (yaitu, menerapkan lebih dari jumlah yang disarankan pada kulit Kamu atau menerapkannya lebih sering daripada dosis yang dianjurkan), sebenarnya dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan merusak kulit Anda, yang dapat menyebabkan jerawat.
6. Hindari jenis make up tertentu
Hindari make up berbasis minyak dan oleskan terlalu banyak. Ini akan membuat pori-pori Kamu tidak tersumbat. Pastikan untuk menyalakan fondasi dan memilih makeup berlabel 'non-comedogenic'.
7. Hindari stress
Sementara stres tidak menyebabkan jerawat, hal itu bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh Kamu dan mengganggu kadar hormon. Perlu diingat, stres itu bukanlah faktor utama yang mempengaruhi jerawat - jadi jangan streskan soal itu.
Memerangi jerawat jelas merupakan pendekatan multi-cabang. Perubahan yang disarankan dalam artikel ini mudah diterapkan dan bila digunakan secara konsisten, benar-benar bisa membuat Kamu di jalan untuk melihat hasil yang cepat.
KOMEDO TERTUTUP DI HIDUNG komedo tertutup di pipi